Tips Perawatan Tandon Stainless Agar Awet

Tips Perawatan Tandon Stainless Agar Awet

Tips Perawatan Tandon Stainless – Tempat penampungan berupa tandon air sendiri merupakan salah satu perlengkapan penting dalam rumah tangga maupun bangunan komersial.

Terutama yang jenis bahan bakunya dari stainless steel, material satu ini terkenal tahan lama dan bersih.

Banyak orang yang masih menyepelekan perawatan dari tempat penampungan ini. Padahal tanpa ada perawatan yang tepat meskipun materialnya berkualitas, bisa saja kualitasnya menurun.

Oleh karena itu, sebenarnya dalam mengetahui berbagai tips perawatan tempat penampungan stainless memang sangat penting.

Hal ini tentunya untuk menjaga kebersihan dan keawetan air yang tersimpan. Tepat pada artikel kali ini, akan menjelaskan lebih lanjut mengenai berbagai tips perawatan pada tempat penampungan berbahan stainless supaya tetap awet.

Jadi, lebih baik simak informasi berikut ini sampai habis.

Berbagai Tips Perawatan Tandon Stainless Supaya Tetap Awet

Berbagai Tips Perawatan Tandon Stainless Supaya Tetap Awet

Meskipun tempat penampungan stainless sendiri punya kualitas tersendiri, akan tetapi sangat penting untuk merawatnya dengan baik.

Hal ini supaya pemakaian dari tandon dengan bahan stainless ini tetap awet. Berikut ini ada berbagai tips perawatan tempat penampungan stainless yang tepat yaitu:

1. Bersihkan Tandon Secara Berkala

Kotoran dan lumut bisa menempel pada bagian dalam tandon. Maka dari itu, pembersihan setiap 3 sampai 6 bulan sangat jadi anjuran.

2. Gunakan Sikat Lembut Saat Membersihkan

Hindari penggunaan sikat kawat yang keras. Karena itu bisa menggores permukaan stainless dan mempercepatnya untuk berkarat.

3. Kosongkan Tandon Sebelum Pembersihan

Pastikan air yang ada dalam tandon telah terkuras habis. Dengan begitu, proses pembersihan menjadi lebih mudah.

4. Gunakan Larutan Cuka atau Baking Soda

Untuk noda membandel, lebih baik pakai bahan alami seperti cuka. Oleh karena itu, kebersihan tetap terjaga tanpa merusak lapisan tandonnya.

5. Tutup Tandon dengan Rapat

Tandon harus tertutup rapat agar tidak kemasukan debu, serangga, atau kotoran lainnya. Hal ini juga menjaga suhu airnya tetap stabil.

6. Periksa Sambungan dan Pipa Secara Berkala

Kebocoran kecil bisa menimbulkan korosi tersendiri. Maka dari itu, periksa bagian sambungannya dan pastikan tidak ada kebocoran.

7. Jauhkan dari Bahan Kimia Korosif

Jika tandon letaknya pada area terbuka, pastikan tidak berada dekat bahan kimia seperti cairan pemutih atau asam keras.

8. Gunakan Pelindung UV

Meski stainless tahan cuaca, sinar matahari terus menerus bisa menurunkan kualitasnya. Oleh sebab itu, tambahkan penutup UV jika memungkinkan.

Beragam Penyebab Tandon Stainless Mudah Berkarat

Beragam Penyebab Tandon Stainless Mudah Berkarat

Tempat penampungan berupa tandon yang terbuat dari stainless, pada umumnya memiliki ketahanan yang jauh lebih baik daripada jenis lainnya.

Tapi, terkadang ada juga tempat penampungan stainless yang berkarat. Berikut ini ada beberapa penyebab kenapa tandon stainless bisa berkarat yaitu:

1. Kontak Langsung dengan Air Mengandung Zat Asam

Air sumur atau air hujan seringkali memiliki pH rendah. Jika tempat penampungan dari bahan stainless ini tidak ada pelindung tambahan, maka biasanya bisa mudah berkarat.

2. Paparan Garam atau Udara Laut

Lokasi dekat pantai mempercepat proses korosi tersebut. Oleh karena itu, perlindungan ekstra sangat perlu.

3. Tidak Ada Pembersihan dalam Waktu Lama

Sisa kotoran yang menumpuk bisa mengikis permukaan stainless steel. Oleh karena itu, bersihkan secara rutin supaya tidak ada kotoran yang menumpuk.

4. Menggunakan Pembersih Kimia yang Terlalu Keras

Bahan kimia berlebihan bisa merusak lapisan pelindung tempat penampungan. Sebaiknya gunakan cairan pembersih ringan dan aman.

5. Adanya Goresan pada Permukaan Stainless

Adanya goresan sendiri membuka celah bagi karat muncul. Maka, hindari penggunaan alat tajam saat merawat tandonnya.

6. Tandon Membiarkan Terbuka Tanpa Penutup

Air hujan dan debu yang masuk bisa mengubah komposisi air yang ada di dalamnya. Karena itu, pastikan untuk selalu menggunakan penutup.

7. Kelembaban Tinggi di Sekitar Area Pemasangan

Lingkungan yang terlalu lembab juga mempercepat karat. Maka, pastikan sirkulasi udara pada sekitar tandon stainless cukup baik.

8. Kualitas Material Stainless yang Rendah

Tidak semua stainless memiliki komposisi sama. Gunakan produk dengan grade tinggi untuk mencegah karat sejak awal, seperti tipe 304.

Rekomendasi Tandon Air Stainless Vertikal Grand

Rekomendasi Tandon Air Stainless Vertikal Grand

Jika sedang mencari produk tempat penampungan stainless yang tangguh, maka tandon stainless vertikal Grand bisa menjadi pilihan terbaik.

Karena dari segi materialnya menggunakan stainless steel dengan tipe 304 Bright Annealed. Bahkan ada yang jenisnya menggunakan lapisan coating.

Hal inilah yang menjadikannya mampu bertahan dalam berbagai perubahan cuaca ekstrem dan suhu tinggi.

Tandon stainless vertikal merk Grand sendiri tersedia dalam beragam pilihan ukuran, sehingga bisa bebas memilihnya sesuai dengan kebutuhan masing-masing.

Tempat penampungan stainless vertikal merk Grand sendiri tidak mudah berkarat dan anti lumut. Hal ini menjadikannya mampu menyimpan air dengan aman tanpa khawatir terkontaminasi.

Pada saat ini sudah tersedia berbagai pilihan merk tandon yang berkualitas dan menarik. Oleh karena itu, informasi selengkapnya bisa langsung kunjungi marketplace planet tandon dan hubungi Whatsapp yang tertera berikut ini.

Penutup

Jadi, demikianlah penjelasan mengenai berbagai tips mudah perawatan pada tandon stainless supaya tetap awet.

Nah, untuk tandonnya lebih baik gunakan yang tahan lama dan berkualitas agar tetap awet dalam jangka panjang.

Berikut ini ada berbagai tips perawatan tandon stainless agar awet dan tahan lama. yuk, simak selengkapnya hanya disini.